Mahesa Putra
Bunyi mangkok yang dipukul oleh sendok yang menghasilkan bunyi yang sudah tidak asing lagi adalah panggilan untuk seorang yang berjualan bakso keliling. Sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin telah mengetahui kuliner bakso ini lantaran digemari oleh banyak kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, orang tua, sampai dengan lansia. Kini, terdapat juga aneka ragam bakso yang menarik seperti bakso goreng, bakso kaget, bakso super pedas, bakso beranak, dan lain sebagainya.
Salah satu hal yang tidak dapat lepas dari makanan bakso ini adalah rasanya yang sangat enak, gurih, nikmat, dengan tekstur lembut. Mendengar kata “Bakso” juga mungkin akan membuat siapa pun yang mendengar akan ngiler. Terlebih lagi, bakso saat ini masih dibanderol dengan harga Rp10.000 rupiah per porsi.
Untuk menemukan bakso juga sekarang cukup mudah. Soalnya belakangan ini sudah banyak bakso keliling, gerai bakso, restoran bakso, kios bakso, dan sejenisnya. Namun, harga bakso yang murah umumnya dijual oleh gerobak keliling lantaran harganya bisa Rp5.000, dan tidak harus membeli seporsi.
Oleh karena itu, banyak sekali diantara mereka yang mencari tahu informasi mengenai rincian modal usaha jualan bakso bagi pemula. Untungnya, Anda menemukan situs AkunBisnis.com. Sebab, di bawah ini kami akan menjabarkan informasi mengenai rincian modal usaha jualan bakso.
Rincian Modal Usaha Jualan Bakso
Mengingat besarnya potensi dalam menjalankan usaha kuliner bakso ini membuat Anda mungkin tergiur untuk memulai usaha yang satu ini. Namun, yang namanya usaha pasti saja membutuhkan modal untuk mendirikannya. Untuk memangkas modal atau anggaran, Anda jangan dulu langsung membuka kios bakso, melainkan Anda bisa menggunakan gerobak keliling dulu untuk sementara waktu.
1. Gerobak
Modal yang pertama wajib disediakan oleh pelaku usaha bakso adalah gerobak. Sedikit informasi, tampilan gerobak yang unik dan khas juga mampu menarik minat pembeli, jika enak, pembeli juga mampu menghafal gerobak Anda nantinya untuk membelinya kembali. Soal harga, gerobak bakso ini umumnya dibanderol dengan harga Rp2.000.000 rupiah untuk bekasnya, jika Anda pintar mencarinya mungkin Anda akan mendapatkan gerobak yang baru.
2. Perlengkapan Bakso
Setelah menyiapkan gerobak yang menarik. Anda juga wajib untuk menyiapkan perlengkapan bakso yang meliputi gelas, mangkok, sendok, garpu, kompor gas elpiji 3 kg, alat masak, kursi, terpal, ember, galon, dan lain sebagainya. Disini, kami asumsikan untuk menyiapkan perlengkapan bakso ini akan menghabiskan anggaran sebanyak Rp3.500.000 rupiah.
3. Bahan Baku Bakso
Kemudian, Anda juga membutuhkan yang namanya bahan baku untuk membuat bakso yang meliputi daging ayam, daging sapi, bihun, mie, selederi, masako, garam , kecap, saos, cabai merah, bawang putih, bawang merah, telur, dan lain-lain. Asumsikan saja ini akan habis anggaran sebesar Rp2.500.000 rupiah.
4. Sewa Tempat (Opsional)
Apabila Anda tidak ingin berjualan keliling, maka Anda bisa mencari sebuah warung untuk menyewa tempat di depan warung tersebut di sore hari hingga malam hari. Dengan begini, setidaknya Anda akan mendapatkan harga Rp350.000 rupiah sampai dengan Rp500.000 rupiah per bulannya. Namun, usahakan mencari tempat yang strategis dan ramai penduduk.
5. Promosi (Opsional)
Ketika baru saja menjalankan usaha bakso, tentu saja Anda masih belum memiliki pelanggan tetap dan bahkan sedikit orang yang mengetahuinya. Oleh karena itu, Anda bisa melakukan promosi agar jualan bakso Anda dikenal oleh banyak orang. Baik itu melalui banner, brosur, media sosial, dan lain sebagainya. Umumnya, biaya promosi ini akan menghabiskan dana sebesar Rp500.000 rupiah sampai dengan Rp1.000.000 rupiah.
Itulah informasi yang dapat kami uraikan terkait rincian modal usaha bakso bakar bagi pemula agar menguntungkan. Semoga dengan adanya ulasan di atas bisa bermanfaat bagi banyak orang atau bisa dijadikan referensi menarik, Terimakasih.
